Friday, 21 March 2014
10 Keutamaan Hari Jumaat
Google Image |
Menurut ahli bahasa, seperti Imam Nawawi Jumat berarti berkumpulnya manusia. Dalam bahasa Arab, kata Jumi’a atau Jum’ah artinya banyak atau berkumpul.
Disebutkan dalam hadits, umat Islam hari rayanya paling duluan dibanding umat lainnya. Islam hari Jumat, Yahudi hari Sabtu dan Nasrani hari Minggu.
نحن الآخرون السابقون يوم القيامة، بيد أنهم أوتوا الكتاب من قبلنا، ثم هذا يومهم الذي فرض عليهم فاختلفوا فيه فهدانا الله، فالناس لنا فيه تبع: اليهود غداً، والنصارى بعد غد
“Kami umat yang paling terakhir, namun paling pertama di hari kiamat dibanding ahli kitab sebelum kami. Hari ini (Jumat) adalah yang diwajibkan kepada mereka, namun mereka berselisih sedang kami mendapat hidayah dari Allah Swt. Akhirnya (hari raya) mereka mengikuti kami, orang Yahudi besok (Sabtu) dan Nasrani lusa (Minggu)”. (HR. Bukhari dari Abu Hurairah)
2. Hari diciptakannya Nabi Adam
Nabi Adam alaihis salam diciptakan hari Jumat. Sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih,
خير يوم طلعت عليه الشمس يوم الجمعة، فيه خلق آدم، وفيه أدخل الجنة، وفيه أخرج منها، ولا تقوم الساعة إلا في يوم الجمعة
“Hari terbaik terbitnya matahari adalah hari Jumat, hari penciptaan Nabi Adam, hari masuk dan keluar surga Nabi Adam, dan hari qiyamat tidak akan terjadi kecuali hari Jumat”. (HR. Muslim dari Abu Hurairah)
3. Hari utama terbitnya matahari
4. Hari Qiyamat
5. Masuk Surga
6. Dikeluarkan dari surga
Dari no. 3, 4, 5 dan 6 haditsnya sama dengan no. 2 karena dalam hadits tesebut dijelaskan lima hal penting yang terjadi pada hari Jumat.
7. Penghapus dosa
Umat Islam diberi anugerah seluas samudera. Jarak dari shalat ke shalat sehari semalam merupakan penghapus dosa. Begitu juga dari Jumat ke Jumat dan dari Ramadhan ke Ramadhan. Hal ini sanngat jelas disebutkan dalam hadits shahih berikut,
الصلوات الخمس، والجمعة إلى الجمعة، ورمضان إلى رمضان مكفرات ما بينهن إذا اجتنبت الكبائر
“Apabila menjauhi dosa besar, antara shalat lima waktu, dari Jumat ke Jumat dan dari ramadhan ke ramadhan adalah sebagai kafarat penghapus dosa”. (HR. Muslim dari Abu Hurairah)
8. Terhindar dari siksa kubur
Disebutkan dalam hadits apabila seseorang meninggal malam Jumat atau hari Jumat amak orang tersebut akan terhindar dari fitnah siksa kubur.
من مات يوم الجمعة أو ليلة الجمعة وُقي فتنة القبر
“Barangsiapa yang meninggal dunia di malam Jumat atau hari Jumatterjaga dari fitnah siksa kubur”. (HR. Imam At Tirmidzi dari Abdullah bin Amr bin Ash)
9. Hari utama
Telah banyak disebutkan dalam hadits-hadits shahih bahwa peristiwa-peristiwa penting terjadi pada hari Jumat, seperti diciptakaan Nabi Adam, Hari Kiamat, bumi diciptakan dan yang lainnya.
10. Hari persaksian
Setidaknya dalam al Quran disebutkan tiga hari amat penting. Hari yang dijanjikan yaitu hari Qiyamat, hari yang disaksikan adalah hari Arafah dan hari persaksian adalah hari Jumat.
اليوم الموعود: يوم القيامة، واليوم المشهود: يـوم عرفـة، والشاهد: يـوم الجمعة
“Hari yang dijanjikan yaitu hari Qiyamat, hari yang disaksikan adalah hari Arafah dan hari persaksian adalah hari Jumat”. (HR. Imam At Tirmidzi dari Abu Hurairah)
Demikianlah Allah Swt memberi karunia keberkahan dengan memberi keutamaan-keutamaan terhadap makhluknya. Seperti diutusnya para Rasul dan Nabi, dari sekian Rasul dan Nabi ada Rasul dan Nabi pilihan yang kita kenal dengan sebutan Ulul ‘Azmi yang lima, dan dari kelima tersebut adalah Nabi Muhammad Saw yang terbaik.
Juga keutamaan beberapa tempat dan waktu, seperti Mekah, Madinah dan Al Aqsho Palestina. Keutamaan waktu, bulan Ramadhan adalah bulan yang utama, hari-hari utama dalam setahun, seperti hari nahar atau qurban dan hari arofah. Dan tentunya hari Jumat adalah hari terbaik dalam seminggu.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment